UNIVERSITAS Lampung (Unila) melalui Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Kerja Sama dan Layanan Internasional (UPT PKLI) kembali menerima delegasi mahasiswa SEA-Teacher Program Batch 7 Tahun 2019. Acara penerimaan itu diselenggarakan di ruang sidang lantai II Rektorat, Senin (14/01/2019).
Pada kegiatan ini hadir Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Prof. Dr. Bujang Rahman, M.Si., didampingi Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Prof. Patuan Raja, serta perwakilan pihak sekolah yang akan terlibat pada pelaksanaan program SEA Teacher.
Pada sambutannya Bujang menyampaikan, Universitas Lampung terus membangun kesamaan visi di Asia Tenggara. Ini diwujudkan dengan keikutsertaan Unila dalam program SEA Teacher. Kegiatan ini fokus pada pogram pertukaran mahasiswa sehingga peserta mendapatkan pengalaman mengajar di negara dan kebudayaan yang berbeda.
Di hadapan para peserta, Bujang menjelaskan, Unila salah satu universitas terbaik yang ada di Indonesia dan perguruan tinggi publik tertua di Provinsi Lampung. Kampus Hijau ini memiliki 8 fakultas. Adapun fakultas yang mengelola pelaksanaan program Sea Teacher di Unila yakni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Menurutnya, Universitas Lampung sudah turut berkontribusi menyelenggarakan program SEA Teacher sebanyak tujuh kali. Hal itu dilakukan Unila sebagai upaya masuk dalam sistem global, terutama di negara-negara Asean.
Tahun ini Unila menerima dua negara. Selain itu, Unila mengirim mahasiswa untuk melaksanakan program yang sama di negara tujuan. Pada program ini para peserta akan melaksanakan kegiatan mengajarnya selama satu bulan yang waktu pelaksanaannya dimulai pada pukul 07.00 sampai 14.00 atau 15.00 WIB,” urai Bujang.
Di kesempatan yang sama Dekan FKIP Prof. Patuan Raja menyampaikan ucapan terima kasih atas kolaborasi pihak sekolah yang menjadi tempat praktik mengajar mahasiswa selama ini. “Mereka datang ke Indonesia untuk belajar budaya juga menambah pengalaman mengajar di negara lain,” tutupnya.
Peserta delegasi SEA Teacher Bacth 7 tahun 2019 berasal dari University of Mindanao, Phillippines; Roosevelt College Inc, Phillippines; dan Pilbulsongkram Rajabat University, Thailand.[Riky/Inay_Humas]