UNIVERSITAS Lampung (Unila) terus mengukir prestasi. Prestasi terbaru adalah gelar bergengsi tingkat dunia Google Student Ambassador (GSA) 2014. Prestasi ini ditorehkan oleh Rizki Putera Kesuma. Mahasiswa jurusan akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini termasuk ke dalam 150 mahasiswa yang terpilih menjadi GSA 2014 setelah menyisihkan lebih dari 1.000 mahasiswa lain dari 200 perguruan tinggi se-Asia Tenggara.

GSA merupakan sebuah program tahunan yang diselenggarakan Google dalam mendukung peningkatan pendidikan melalui pembentukan kepribadian dan soft skill bagi pemimpin masa depan. Dalam pelaksanaannya, pihak Google memilih mahasiswa dari seluruh universitas di dunia untuk menjadi duta selama satu tahun masa jabatan.

Pihak Google sendiri telah menyelenggarakan GSA sebanyak dua kali. Pada 2014 akan menjadi tahun ketiga penyelenggaraan program tahunan ini. Pada tahun sebelumnya, Singapura dan Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah penyelenggara acara. Pada tahun ini, Filipina yang didapuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan GSA Southeast Asia Summit. Kegiatan bakal dipusatkan  di Cebu, kota metropolitan kedua setelah Manila.

Mahasiswa angkatan 2012 ini menjadi satu-satunya wakil dari Lampung. Sementara satu rekannya lagi dari Universitas Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan.

Perjalanan awal Rizki meraih GSA 2014 dimulai dari training GSA se-Asia Tenggara pada 29 Mei–2 Juni 2014. Rizki terpilih secara resmi setelah mendapatkan e-mail melalui akun Gmail pribadinya yang langsung ditandatangani oleh Regional Education Outreach Program Google Asia Pacific Aileen Apolo-de Jesus pada 14 Mei lalu.

Terkait keberhasilannya menjadi salah satu dari 150 GSA 2014, Rizki berharap dapat memberikan dampak positif bagi pelajar Indonesia. ’’Saya merasa senang dan sangat bersyukur karena akan mendapatkan pengalaman yang sangat berharga serta wawasan mengenai produk, teknologi, dan informasi lain tentang Google,’’ ujarnya.

Sumber : Radar Lampung, Rabu, 25 Juni 2014

Artikel ini diambil dari berbagai media yang memberitakan Universitas Lampung, tidak memperhitungkan ada kerja sama atau tidak dan perlu dikonfirmasikan ke Unila jika ada hal yang tidak jelas.