(Unila) : Tim pemberkasan dan pemindaian Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) Universitas Lampung (Unila) menargetkan pemindaian 500.000 LJUN SMA/sederajat di Lampung rampung dalam 10 hari ke depan. Hal ini lebih cepat dari target nasional yang ditetapkan akhir April mendatang.

Koordinator Tim Pemindaian Ujian Nasional Lampung Muhamad Komarudin, S.T.,M.T., mengatakan, untuk mencapai target itu paling tidak tim dalam satu hari kerja harus memproses minimal 50.000 LJUN yang telah diverifikasi dan dipindai.

“Target ini lebih cepat dibandingkan dengan target nasional di mana sisa hari itu bisa kita manfaatkan untuk memverifikasi ulang sebelum hasil pemindaian dikirim ke pusat. Berdasarkan kalkulasi yang ada, target 10 hari itu dimungkinkan untuk dapat diselesaikan,” ujar Komarudin, saat ditemui di ruang kerjanya hari ini (14/4).

Dijelaskan Kepala UPT Puskom Unila itu, saat ini pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tengah berlangsung. Ujian dilakukan di setiap satuan pendidikan penyelenggara UN. Setelah ujian, LJUN akan dibawa dari lokasi ujian di masing-masing kabupaten/kota ke Unila.

Kemudian tim pemberkasan akan melihat dan menyusun LJUN-nya, dicocokkan berdasarkan daftar kehadiran dan jumlah LJUN, hingga akhirnya dibundel untuk kemudian dikirim ke tim pemindaian.

“Tim pemindai bertugas memindahkan LJUN yang sudah diisi siswa ke dalam bentuk digital. Khusus untuk pemindaian, kita memiliki 8 scanner yang tersedia. Yakni 6 scanner digital, 1 scanner optic, dan 1 scanner high speed,” paparnya.

Dalam tim pemberkasan, LJUN akan disusun berdasarkan daftar nama sekolah, mata pelajaran, kemudian diurutkan dari nomor terkecil sampai dengan nomor terbesar. Pada proses tersebut, tim akan mencocokkan antara jumlah LJUN dan jumlah siswa yang hadir dalam berita acara. Jika ditemukan ketidakcocokan maka akan ada tim kontrol atau tim kendali yang ditugasi untuk memverifikasi data tersebut kepada tim pengawas di lapangan.

Dijelaskannya, agar proses pemindaian dan pemberkasan berjalan efektif maka untuk tahun ini tim pemberkasan dan pemindaian dipisah. Pada struktur kepanitiaan tahun-tahun sebelumnya, keduanya berada dalam satu koordinasi. Pada tim scanner (pemindaian,red) terdapat 14 orang yang ditugaskan untuk memindai LJUN.

Ada pula 4 orang tim kendali yang ditugaskan untuk memverifikasi. Keduanya dibagi dalam dua waktu kerja. Pertama, tim bekerja mulai pukul 08.00–16.00 WIB, sedangkan jam kerja kedua, dimulai pada pukul 16.00–23.00 WIB.[] Inay