
(Unila) : Universitas Lampung (Unila) kembali mengembangkan sayap kerja sama. Hal ini diimplementasikan dengan menggelar International Symposium on Mitigating Environmental Risks in Indonesian Watersheds through Payment for Environmental Services. Kegiatan ini digawangi oleh Fakultas Pertanian Unila.
Acara yang berlangsung di Ruang Pertemuan Lantai 2 Rektorat Unila ini dihadiri puluhan dosen dan mahasiswa Unila. Kegiatan ini digelar Kamis (16/5).
Dalam rangka menyukseskan kegiatan ini, Unila menggandeng The Research Institute for Humanity and Nature (RIHN), Kyoto, Jepang. RIHN menghadirkan Prof. Ryohei Kada sebagai pembicara dalam simposium ini. Dr. Katsuya Tanaka dari Shiga University menjadi pembicara pada kegiatan ini.
Nama lain yang turut muncul sebagai pembicara adalah Dekan FP Unila Prof. Wan Abbas Zakaria (Dekan FP Unila) dan Prof. Bustanul Arifin dari Sosial Ekonomi Pertanian Unila. Dr. Zainal Abidin dan Dr. Yaktiworo Indriani juga merupakan pembicara dari Unila.
Pembicara lain yang turut mewarnai simposium ini adalah Dr. Hartoyo (IPB), Dr. Suyanto (World Agroforestry Centre, ICRAF-Southeast Asia), Nana Rahadian (NGO Rekonvasi Bhumi, Cilegon), dan Triagung Rooswiadji (WWF-Indonesia Program, Jakarta).[]










