(Unila): Universitas Lampung (Unila) menggagas konsep rumah sakit perguruan tinggi negeri berbasis industri 4.0. Ke depannya pengelolaan Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unila mengadopsi sistem E-Health.
Hal tersebut terungkap saat pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) yang dihelat tim kerja Wakil Rektor Bidang PK-TIK Unila Prof. Mahatma Kufepaksi. Kegiatan tersebut berlangsung selama sehari dan diikuti oleh tim pengembangan RSP Unila.
Untuk mengadopsi pengelolaan RSP Unila berbasis industri 4.0, dalam FGD tersebut tim kerja Warek IV Unila mengundang dua konsultan. Mereka adalah Nurcholis selaku Konsultan E-Health dan Dev Terway selaku Konsultan Privat Public. Keduanya merupakan pihak ketiga yang berpengalaman mengelola rumah sakit berbasis E-Health.
Dalam paparannya Nurcholis mengatakan, pengelolaan rumah sakit berbasis industri 4.0 adalah mengolaborasikan antara peran rumah sakit dengan teknologi komunikasi dan informasi.
“Dengan penerapan E-Health diharapkan sistem kerja yang terbangun menjadi lebih efisian karena semua lingkup kegiatan rumah sakit dioptimasi dengan memanfaatkan TIK. E-Health memang tidak bisa menyelesaikan persoalan medis tetapi penanganan medis tidak akan tuntas tanpa E-Health,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Rektor Universitas Lampung Prof. Hasriadi Mat Akin berharap, dengan adanya FGD tersebut maka ke depan dapat dirumuskan sistem kerja pengelolaan RSP Unila berbasis industri 4.0. Dengan demikian sebagai RSPTN, Unila dapat menjadi pionir pengelolaan rumah sakit berbasis TIK.[Humas]
