(Unila) : Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Lampung (Unila) memiliki program unggulan, yakni Program Kecamatan Binaan. Kini, sudah ada tiga kecamatan di Lampung yang menjadi mitra LPM Unila. Ketiganya adalah Kecamatan Marga Tiga di Kabupaten Lampung Timur, Kecamatan Bumi Ratu Nuban di Kabupaten Lampung Tengah, dan Kecamatan Padang Cermin di Kabupaten Pesawaran.
“Program ini baru dimulai pada tahun 2013 ini, dan seluruh dananya ada yang dari dana Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) sebanyak 20 judul penelitian dan dana dari BLU yang besarnya Rp10—20 juta sebanyak 21 judul penelitian,” ungkap Kepala LPM Unila Dr. Supomo Kandar, M.S. saat ditemui di ruangannya medio Juli lalu.
Seluruh proposal penelitian dari dosen Unila di tiga kecamatan binaan itu dipilih langsung oleh tim reviewer LPM. Proposal untuk dana dari BOPTN yang masuk, menurut Supomo ada sekitar 70-an judul. “Proposal penelitian dengan dana dari BOPTN memang diarahkan untuk Program Kecamatan Binaan,” tukasnya.
Dari 70-an judul itu, terpilih sebanyak 8 judul untuk penelitian di Kecamatan Bumi Ratu Nuban, 9 judul di Kecamatan Marga Tiga, dan tiga judul di Kecamatan Padang Cermin. “Judul penelitian yang diterima lebih banyak menyentuh sisi kemanusiaan, misalnya peningkatan taraf hidup masyarakat di sana,” terus Supomo.
Pihak Unila juga telah menjalin komunikasi dan bekerja sama dengan kabupaten setempat dan telah mendapat dukungan penuh. Pelaksanaan penelitian juga sudah berjalan. Bahkan, menurut Supomo, ada beberapa kabupaten yang meminta kerja samanya dengan LPM Unila.
“Misalnya Kabupaten Tulang Bawang Barat yang mengajak Unila kerja sama. Karena bupatinya sangat concern dengan penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Di sana akan dibuat Laboratorium Penelitian atau Laboratorium Berjalan Penelitian Ilmiah,” papar Supomo lagi. Laboratorium itu antara lain untuk bidang pertanian, wisata, peternakan, dan pendidikan.[] Andro
