(Unila) : Universitas Lampung (Unila) terus dilirik universitas-universitas luar negeri untuk bekerja sama dalam bidang penelitian. Salah satunya Unila juga menjadi tujuan penelitian dan kerja sama di bidang hukum dan hak asasi manusia.
Dari siaran pers yang diterima, Sabtu (13/7) Pusat Kajian Kebijakan Publik dan Hak Asasi Manusia (PKKP-HAM) Universitas Lampung akan menerima peneliti tamu dari Van Volenhoven Institute, Leiden University, Belanda.
Menurut Ketua PKKP-HAM Unila Dr. Tisnanta, dalam siaran persnya, “Pihak kami sudah menerima surat dari Prof. Jean Michael Otto untuk dapat membantu riset mahasiswa S-3 universitas itu yang bernama Willem Van Der Mull.”
“Kami akan membantu riset Willem yang bertajuk Land Conflict and Democratizing Indonesia,” ungkap dosen Fakultas Hukum Universitas Lampung (FH Unila) itu. Selain meneliti, lanjut Tisnanta, Willem juga diharapkan akan memberikan kuliah bagi mahasiswa FH Unila, terutama tentang demokrasi dan hak asasi manusia.
Mahasiswa S-3 dari Leiden University Belanda itu akan mengambil studi kasus di Mesuji Provinsi Lampung dan Bulukumba. “Tentu menjadi kehormatan bagi kami untuk dapat membantu riset tersebut,” kata doktor lulusan Universitas Diponegoro tersebut.
Menurut Tisnanta, pihaknya akan melihat jadwal aktivitas Willem itu selama berada di Lampung. Ia juga menyatakan, berdasarkan informasi yang diterima, peneliti itu adalah ahli hukum internasional dan hukum hak asasi manusia.[] Andro
