(Unila) : Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lampung (BEM Unila) bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandarlampung mengadvokasi mahasiswa untuk menekan angka golongan putih (golput) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April mendatang.
Presiden BEM Unila Nanda Satriana mengatakan, jelang pileg 2014 ini pihaknya akan memfasilitasi mahasiswa yang tidak bisa pulang ke rumah ketika hari pemungutan suara, sehingga mereka yang sedang berada di kampus tetap bisa mengikuti pileg.
“Sekitar 30 sampai 40 persen mahasiswa banyak yang berasal dari luar Bandarlampung. Tidak menutup kemungkinan teman-teman yang jauh tidak bisa memberikan hak suaranya ketika hari H, dan ini dikhawatirkan bisa mempertinggi angka golput (golongan putih),” ujarnya, Kamis (27/2).
Untuk itu pihaknya bekerja sama dengan KPU Kota Bandarlampung memfasilitasi mahasiswa agar dapat menyalurkan hak suaranya di kawasan sekitar kampus dengan menggunakan formulir A5 atau surat keterangan pindah memilih, yang berasal dari daerah asal, sehingga tetap menggunakan hak pilihnya di TPS lain.
Menteri Sosial Politik BEM Unila Andi Kusnadi menambahkan, pemilih dalam mengurus surat pindah memilih diwajibkan datang langsung ke TPS semula dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau tanda identitas lain. Setelah mendapatkan formulir A5, pemilih dapat menuju ke lokasi TPS yang akan dituju untuk dicatat oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) setempat.
Pemilih yang masuk dalam kategori pindah tersebut terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan diberikan kesempatan memilih yang sama dengan pemilih di DPT. Termasuk juga mahasiswa.
Sebelumnya mahasiswa yang ingin pindah DPT harus kroscek ke alamat http://data.kpu.go.id untuk melihat apakah sudah terdaftar sebagai pemilih tetap atau belum di daerah asalnya,” kata dia.
Pelaksanaan pemutakhiran data mahasiswa akan dimulai 3 Maret hingga 20 Maret mendatang melalui posko layanan khusus advokasi Pileg 2014. “Bagi mereka yang mau pindah DPT silakan ke Graha BEM. Sebagai ajang sosialisasi dan jemput bola, kami juga akan berkeliling ke setiap fakultas. Dalam rangka pemilu 2014, BEM U juga akan menggelar diskusi bertema Golput VS Pemilu Kritis di pekan ketiga Maret,” tambah Nanda.[] Inay
