(Unila) : Sejumlah mahasiswa Universitas Lampung (Unila) go international. Mereka membawa nama kampus hijau ke berbagai negara, selain berjaya di negeri sendiri. Hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi Unila karena mahasiswanya mampu merebut tiket-tiket program nasional dan internasional yang memiliki kuota terbatas.
Chindy Feryandy HB (Teknik Kimia) adalah salah satu mahasiswa Unila yang mampu membawa nama Unila ke dunia internasional. Ia ikut serta pada Grand Final Olimpiade Karya Tulis Inovatif (OKTI) PPI Prancis pada 26–27 Oktober 2013 di Paris, Prancis.
Ada pula mahasiswa Unila yang baru saja berangkat mengikuti program internasional, yakni Risky Kurnia Wijaya. Ia mengikuti Program Pertukaran Pemuda Indonesia-Australia (Australia-Indonesia Youth Exchange program/AIYEP) yang berlangsung sejak awal Oktober 2013 hingga Februari 2014 mendatang. Risky menjadi satu-satunya duta muda perwakilan Lampung 2013 pada AIYEP kali ini.
AIYEP merupakan bagian dari program pemerintah yakni Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN). Kegiatan PPAN telah berlangsung sejak 30 tahun lalu dan bertujuan untuk membangun citra bangsa di dalam pergaulan internasional lewat pemuda-pemudi terpilih.
Berbagai kegiatan yang dilakukan dalama AIYEP adalah Courtessy Calls, berupa kunjungan kehormatan kepada pejabat pemerintahan di negara tujuan. Kemudian, Institutional Visit, berupa ramah tamah dengan para pemuda negara setempat dan instansi terkait. Berikutnya, Work Placement, yakni bekerja di instansi-instansi terkait sesuai minat dan keahlian. Terdapat pula Culture Performance, yakni penampilan seni dan budaya masing-masaing negara.
Para peserta juga mengikuti kegiatan Community Development, yakni berpartisipasi dalam pemberdayaan masyarakat di kawasan tertinggal dan Homestay Program in Forest Family, di mana para peserta ditempatkan di rumah orang tua angkat (host-parent) untuk mengenal lebih dekat kehidupan masyarakat dan kebudayaan setempat. Selain itu, untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia.
Selanjutnya, Jaya Aji (FISIP/ Ilmu Komunikasi) juga mengikuti kegiatan bergengsi mulai 27 Oktober 2013 hingga 2 November 2013 mendatang. Kegiatan yang diikutinya merupakan program pemerintah, yakni Jambore Pemuda Indonesia (JPI). Ia menjadi salah satu peserta terpilih yang mewakili Lampung untuk berangkat ke Kalimantan Timur. Setiap kabupaten/kota di Lampung mengirin dua orang delegasi. Aji merupakan mahasiswa Unila yang mewakili kota Bandarlampung.
Beberapa waktu lalu Defiana (IP/Bimbingan Konseling FKIP) telah menjejakkan kaki di Cina. Ia terpilih mengikuti program pertukaran pelajar AIESEC yang berlangsung di Changsha, Cina, pada 4 Juli–15 Agustus 2013 lalu.
AIESEC merupakan organisasi internasional yang bergerak di bidang kegiatan pemuda yang memiliki fokus pada pelatihan kepemimpinan, perlindungan lingkungan, dan pendidikan.
Dila Mutiara Sari (FEB/Akuntansi) yang merupakan mahasiswa berprestasi Unila 2013 juga telah mengikuti program internasional. Ia terpilih sebagai Duta Muda Indonesia Provinsi Lampung pada progam ASEAN Students Visit to India. Kegiatan berlangsung 21–30 September 2013 lalu.[] Hisna C










