(Unila) : Mahasiswa Universitas Lampung (Unila) yang tergabung dalam Ikatan Himpunan Mahasiswa Jurusan Matematika (Ikahimatika) se-Sumatera bagian selatan (Sumbagsel)/ menggalang dana bagi korban gempa di Bener Meriah, Aceh.
Penggalangan dana kemanusiaan itu dilakukan di sejumlah titik di Kota Bandar Lampung, dan aksi ini mendapat dukungan positif warga yang melintas. Terbukti, dalam waktu relatif singkat mereka dapat mengumpulkan dana hingga jutaan rupiah. Penggalangan dana ini dilakukan selama tiga hari, dan telah terkumpul sekitar Rp 4 juta.
Dengan menggunakan kardus bekas mie instan yang mereka tempel dengan kertas putih bertuliskan “Ikahimatika Peduli Korban Gempa Aceh”, mahasiswa menghampiri para pengguna jalan di Lampu Merah Tugu Adipura, Bandar Lampung, Kamis (11/7) pagi. Gerakan peduli gempa Aceh Tenggara-Bener Meriah ini dilakukan serempak di beberapa provinsi yang tergabung dalam Ikahimatika.
“Aksi penggalangan dana ini merupakan aksi spontanitas para mahasiswa dari Ikahimatika Sumbagsel. Hal ini sebagai rasa empati dan kepedulian kami kepada korban bencana gempa Aceh yang terjadi beberapa waktu lalu,” ungkap Dela Dwi Antika (Matematika FMIPA ’11) yang menjadi mahasiswa koordinator penggalangan dana.
Hasilnya akan dikumpulkan dengan mahasiswa matematika dari beberapa provinsi di sumatera seperti Bengkulu, Sumatera Selatan, Riau, dan Jambi yang tergabung dalam Ikahimatika. Dana yang sudah terkumpul akan disalurkan langsung ke Aceh/melalui perwakilan mahasiswa Ikahimatika dari masing-masing kampus.[] Andro
