(Unila): Organisasi kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (FEB Unila) menggelar Gerakan Pita Merah Ekonomi di lapangan Gedung A FEB Unila pada Jumat (5/12) lalu.

Kegiatan yang berlangsung pukul 08.00-17.00 WIB itu untuk memperingati Hari AIDS sedunia yang jatuh pada 1 Desember, dengan tema “Membentuk Karakter Mahasiswa yang Paham dan Peduli akan HIV/AIDS”.

Gerakan tersebut dipelopori oleh BEM FEB Unila bekerja sama dengan LK/HIMA di lingkungan FEB serta berbagai instansi terkait.

Gubernur BEM FEB Unila Dany Afriando AF mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa akan maraknya penyebaran HIV/AIDS. “Meskipun digelar 5 Desember tentu tidak mengurangi esensi acara Gerakan Pita Merah,” ujar Dany melalui rilisnya, Sabtu (6/12).

Kegiatan Gerakan Pita Merah dibuka langsung oleh Dekan FAkultas Ekonomi dan Bisnis Unila Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si. Dalam sambutannya, Satria mengimbau agar mahasiswa dapat memerangi narkoba yang menjadi salah satu penyebab HIV/AIDS.

“Mahasiswa FEB Unila jangan hanya memperingati tetapi memahami dan mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dari Gerakan Pita Merah Ekonomi,” kata Satria.

Kegiatan ini diikuti lebih dari 700 mahasiswa FEB Unila. Dalam kegiatan tersebut, digelar stand edukasi seputar HIV/AIDS dan narkoba. Selain dapat bertanya tentang hal tersebut, panitia menyiapkan tes HIV/AIDS secara gratis.

Salah seorang mahasiswa FEB Unila Gita Leviana Putri yang juga Pemimpin Umum Pers Mahasiswa Pilar Ekonomi sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan ini cukup positif karena memadukan unsur edukasi, seni, dan kepedulian sosial.

Pada Gerakan Pita Merah ini pula digelar dialog interaktif yang menghadirkan pembicara dari Lembaga Kesehatan Nahdatul Ulama (LKNU), Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Bandarlampung, Dinas Kesehatan Bandarlampung, dan Skala PKBI Lampung.

Kemudian ada pembagian pin secara gratis, cap tangan tanda kepedulian, pameran kreatifitas, dan konser peduli.[] Inay