(Unila): Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung (Unila) kembali melahirkan doktor baru melalui ujian terbuka promosi doktor atas nama Dodi Yudo Setyawan. Ujian terbuka tersebut dilaksanakan pada Senin, 4 Agustus 2025, bertempat di Ruang Sidang Lantai 3 Gedung Dekanat FMIPA Unila.
Dalam sidang promosi tersebut, promovendus memaparkan disertasi berjudul “Pengembangan Sistem Hybrid Smart Farming Berbasis Research and Development System Melalui Integrasi Kalibrasi Sensor, IoT dan Otomasi Lokal”.
Disertasi ini mengembangkan sistem pertanian cerdas yang mengintegrasikan sensor, teknologi Internet of Things (IoT), dan sistem otomasi lokal secara terpadu.
Riset tersebut bertujuan untuk menciptakan inovasi teknologi terapan guna mendukung efisiensi dan produktivitas sektor pertanian melalui pendekatan riset dan pengembangan berkelanjutan.
Ujian terbuka ini dipimpin oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, M.T., yang hadir mewakili Rektor sekaligus bertindak sebagai Pimpinan Sidang. Mulyono, M.Si., Ph.D., bertugas sebagai Sekretaris Sidang.
Turut hadir Ketua Program Studi Program Doktor, Dr. Khoirin Nisa, M.Si., yang menyampaikan apresiasi atas capaian promovendus serta komitmen program studi dalam mengembangkan riset aplikatif di bidang sains dan teknologi.
Promovendus dibimbing Prof. Warsito, S.Si., D.E.A., Ph.D., sebagai Promotor, serta dua ko-promotor, yaitu Dr.rer.nat. Roniyus Marjunus, S.Si., M.Si., dan Dr. Ir. Sumaryo, M.Si.
Koordinasi pembimbingan tersebut mendukung promovendus dalam merancang sistem smart farming yang tidak hanya bersifat teoretis, namun juga dapat diimplementasikan di lapangan.
Dr. Ir. Sri Ratna Sulistiyanti, M.T., dan Dr. Gurum Ahmad Pauzi, M.T., turut serta dalam proses pengujian dan diskusi akademik sebagai Penguji Internal.
Penguji Eksternal dalam sidang ini adalah Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc., yang secara daring memberikan evaluasi dari perspektif luar institusi dan turut menyoroti aspek kebaruan serta kelayakan implementasi dari sistem yang dikembangkan.
Setelah melalui tahapan ujian terbuka dan proses penilaian menyeluruh oleh para penguji, Dodi Yudo Setyawan secara resmi dinyatakan lulus dan berhak menyandang gelar doktor.
Penetapannya sebagai doktor menambah jumlah lulusan doktoral FMIPA Unila yang konsisten mendorong riset inovatif untuk solusi teknologi dan lingkungan. Keberhasilan ini juga menjadikannya sebagai doktor ke-27 yang dihasilkan oleh Program Doktor FMIPA Unila.
Ujian terbuka ini sekaligus menegaskan peran aktif Unila dalam menghasilkan sumber daya manusia unggul yang mampu mengembangkan sistem teknologi cerdas berbasis riset, khususnya dalam mendukung sektor strategis seperti pertanian berkelanjutan. [Melati Sekar]
