(Unila): Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Stella Christie, Ph.D., mengapresiasi paparan riset unggulan berdampak dari para mahasiswa dan dosen Universitas Lampung (Unila) dalam agenda kunjungan kerja yang berlangsung di Ruang Sidang Utama Unila, pada Rabu, 22 Oktober 2025.

Agenda turut dihadiri Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A, IPM., ASEAN Eng., ketua senat, para wakil rektor, para dekan dan kepala lembaga, direktur pascasarjana, perwakilan Pemerintah Provinsi Lampung, para kepala biro, para dosen dan mahasiswa peneliti

Rektor Unila dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Wakil Menteri Kemdiktisaintek. “Terima kasih atas kehadiran Ibu Wamen. Kehadiran ibu memberikan motivasi bagi para mahasiswa yang mempresentasikan hasil riset unggulannya pada hari ini,” ujarnya.

Paparan riset mahasiswa dan dosen Unila mencakup optimalisasi ioT guna pemetaan terumbu karang buatan sebagai sistem peringatan dini tsunami di Desa Teluk Kiluan, program gate system (gambling activity tracking angine) untuk inovasi berbasis AI dan pemblokiran situs judi online sebagai upaya pemberantasan kemiskinan, serta biohidrokarbon energi baru terbarukan ramah lingkungan untuk masa depan.

Selain itu, paparan mengenai potensi lokasi sekolah garuda yang berlokasi di Kaldera pra Rajabasa yang menunjukkan kawasan tersebut memiliki posisi strategis untuk pengembangan lembaga pendidikan.

Kajian tersebut menekankan lokasi yang dipilih tidak hanya strategis, namun juga unggul secara geografis sehingga dapat menunjang keberlanjutan kegiatan pendidikan dan pengembangan masyarakat sekitar.

Prof. Stella juga menjelaskan, Sekolah Garuda merupakan visi presiden sejak lama. Sekolah Garuda ini dapat membantu menyinergikan riset dan kepakaran para dosen di universitas dengan pembinaan sumber daya manusia sejak di bangku SMA.

Pada momen itu, Prof. Stella menyampaikan apresiasi kepada hasil riset unggul dari para mahasiswa dan dosen Unila.

“Luar biasa sekali, riset-riset mahasiswa dan dosen Unila sangat berkesan, baik dari segi konten maupun penyampaiannya. Banyak amanat Presiden yang membutuhkan kontribusi aktif dari para dosen dan mahasiswa melalui riset berdampak seperti ini,” ujarnya.

Kunjungan diakhiri dengan diskusi interaktif antara Wamen dan sivitas akademika Unila mengenai arah penguatan riset nasional, dan strategi implementasi hasil penelitian agar lebih berdampak ke depannya. [Magang_Aprial Wahyudi/Raissa Mutiara]

Tinggalkan Balasan

Please enter your comment!
Please enter your name here

− 2 = 1