(Unila): Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila), yakni Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si., Prof. Dr. Mahrinasari MS., S.E., M.Sc., dan Dr. Angga Febrian, S.A.N., M.M., melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Pengembangan Bisnis UMKM Melalui Pelatihan dan Pengembangan Pemasaran Digital” pada Sabtu, 26 Juli 2025 di Pulau Legundi, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi yang difasilitasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unila yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan kapasitas masyarakat, khususnya pelaku usaha lokal di wilayah kepulauan, dalam memanfaatkan media digital sebagai sarana promosi dan pemasaran produk secara lebih efektif dan berkelanjutan.

Dalam kegiatan ini, turut hadir mahasiswa FEB Unila yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan yaitu Khashia Nadia Putri Pramudiyanto dari program studi Bisnis Digital (24), seorang praktisi digital marketing dan konten kreator sebagai narasumber utama dan bersama Mahdiyyan Fadillah mahasiswa Akuntansi (22).

Dalam kesempatan pengabdian ini Khasia memberikan pelatihan teknis serta praktik langsung mengenai strategi pengambilan konten visual untuk kebutuhan digital marketing, mulai dari teknik pengambilan gambar, pemanfaatan media sosial, hingga cara membuat narasi pemasaran yang menarik.

“Kegiatan ini sangat relevan dalam menjawab tantangan pemasaran di era digital, terlebih bagi masyarakat kepulauan yang memiliki potensi wisata dan produk lokal untuk lebih dikenal di pasar nasional maupun internasional,” ujar Prof. Satria Bangsawan dalam sambutannya selaku ketua program pengabdian.

Selama sesi pelatihan, para peserta yang terdiri dari aparatur desa, pemuda desa, pelaku UMKM, UPN2K dan masyarakat setempat diajak langsung melakukan praktik pengambilan konten di berbagai spot unggulan Pulau Legundi. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi stimulan untuk meningkatkan daya saing produk lokal melalui pendekatan pemasaran digital yang adaptif dan kreatif.

Prof. Mahrinasari menambahkan program ini dirancang untuk mendorong masyarakat agar tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga produsen konten digital yang berkualitas. “Kami ingin masyarakat Pulau Legundi mampu memanfaatkan platform digital secara mandiri dalam mempromosikan potensi desanya,” jelasnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan rencana tindak lanjut berupa pendampingan lanjutan terhadap kelompok-kelompok usaha lokal untuk pengembangan platform digital pemasaran berbasis komunitas dan program berikutnya pengabdian akan berfokus pada pelatihan tentang perencanaan bisnis dan pengembangan bisnis.

Melalui pengabdian masyarakat ini menjadi bagian dari komitmen FEB Unila dalam memperkuat kolaborasi akademik dengan masyarakat melalui pendekatan berbasis kebutuhan lokal dan implementasi ilmu pengetahuan secara aplikatif. [Rilis]

Tinggalkan Balasan

Please enter your comment!
Please enter your name here

77 + = 86