(Unila): Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) menggelar sosialisasi “Optimalisasi Usaha Tani Kopi Melalui Diversifikasi Tanaman di Daerah Perbukitan untuk Mendukung Ketahanan Pangan” di Gedung Serba Guna Dusun 3, Desa Tanjung Beringin pada Senin, 3 Februari 2025.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Anisa Emel Ariani (Agribisnis) bersama dengan tim KKN yang terdiri dari Nengah Senia A (Ilmu Administrasi Bisnis), Dyandra Carissa S (Hukum), Rizkillah Aji P (Ekonomi Pembangunan), Dinda Agustin CWP (Manajemen), Aldo Syahputra H (Hukum), dan Buha B. Bernardus (Teknik Mesin) didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Subian Saidi, S.Si., M.Si.
Sosialisasi diikuti oleh petani kopi, kelompok tani, serta pemuda desa yang tertarik dengan sektor pertanian. Kelompok KKN menggelar sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman kepada petani kopi dengan lahan perbukitan mengenai pentingnya diversifikasi tanaman guna meningkatkan pendapatan, mengurangi risiko gagal panen, dan mendukung ketahanan pangan.
“Petani kopi di daerah perbukitan seringkali hanya mengandalkan satu jenis tanaman, yaitu kopi. Hal ini membuat mereka rentan terhadap risiko gagal panen dan fluktuasi harga pasar,” ujar Anisa.
Melalui diversifikasi tanaman, petani dapat menanam berbagai jenis tanaman lain yang cocok ditanam bersama kopi, seperti lada, cengkeh, cabai, petai, dan jengkol.
“Dengan diversifikasi tanaman, petani dapat meningkatkan pendapatan mereka, mengurangi risiko gagal panen, dan mendukung ketahanan pangan,” lanjut Anisa.
Melalui kegiatan ini, petani juga menyampaikan kendala yang mereka hadapi, seperti cuaca yang tidak menentu, serangan penyakit tanaman, serta kesulitan dalam memperoleh subsidi sarana produksi pertanian (saprodi).
Meskipun demikian, para petani menunjukkan minat yang besar untuk mencoba metode diversifikasi tanaman walaupun beberapa petani masih skeptis terhadap penerapan diversifikasi. Diharapkan setelah kegiatan ini, para petani dapat mulai menerapkan diversifikasi tanaman di kebun mereka.
“Kami juga berharap akan ada dukungan lebih lanjut dari pemerintah atau lembaga terkait, serta terbentuk kelompok petani yang fokus pada diversifikasi tanaman,” ungkap Anisa.
Melalui kegiatan ini, kelompok KKN berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan petani kopi, sehingga mereka dapat lebih mandiri dan berdaya saing dalam menghadapi berbagai tantangan di sektor pertanian. [Magang_Navisya Aleyka]