(Unila) : Sebanyak 25 dosen dari berbagai fakultas di lingkungan Universitas Lampung (Unila) mengikuti sosialisasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) Pengabdian Masyarakat. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Lampung (LPM Unila) di Rumah Makan Kayu, Bandarlampung, Selasa (19/8).

Ketua LPM Unila Dr. Supomo Kandar, M.S., mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan SIM pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang mekanisme dan tata cara penggunaan sistem informasi manajemen penelitian terhadap masyarakat (Simlibtabmas).

“Selain itu dengan adanya SIM, kita bisa mengetahui kebijakan pengajuan proposal melalui Simlibtabmas. Diharapkan sosialisasi memacu para dosen dalam mengajukan proposal pengabdian masyarakat lebih meningkat dari tahun sebelumya,” ujarnya, Selasa (18/8).

Dijelaskan Supomo, kegiatan sosialisasi memberikan motivasi khusus kepada para dosen agar bisa mendapatkan dana hibah dari Dikti Kemendikbud untuk pengabdian masyarakat. Namun berkaca dari pengalama tahun lalu hanya ada 22 dosen yang didanai untuk pengabdian masyarakat. Namun dapat dipastikan bahwa tahun ini akan ada 200 dosen yang menerima dana hibah penelitian dari Dikti Kemendikbud.

“Dengan kemudahan yang ada saat ini dalam mengajukan permohonan hibah pengabdian masyaraka maka hal itu lah yang akan menjadi target kami ke depan. Jadi kita harus berlomba-lomba dengan dosen dari PTN lain untuk bisa mendapatkan dana hibah tersebut,” ucapnya.

Programer Simlibtabmas Dikti Kemendikbud A Mauludi mengatakan, pengiriman proposal pengabdian masyarakat tidak sesulit dahulu yang harus mengantar berkas langsung ke Jakarta. Saat ini pengiriman proposal cukup dengan mengunjungi halaman simlibtabmas. Sisitem ini memudahkan para dosen dalam proses pengiriman proposal.[] Inay