(Unila): Peserta Kuliah Kerja Nyata Kependidikan Terintegrasi (KKN-KT) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung (FKIP Unila) berhasil merekrut 1.200 orang dalam program bimbingan belajar (bimbel) gratis yang diadakan mahasiswa KKN-KT FKIP di Batubrak, Lampung Barat.
Menurut Koordinator KKN-KT Batubrak Rudi Hartono, kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka inovasi pengembangan sistem kependidikan masyarakat Batubrak ini diperuntukkan bagi para siswa jenjang sekolah Paud, TK, SD, SMP, dan SMA sederajat. “Bimbingan ini dibuat untuk mendarmabaktikan ilmu yang telah didapat selama perkuliahan. Dengan demikian masyarakat dapat memberdayakan ilmu para mahasiswa yang sedang menyelesaikan KKN-KT di daerah setempat,” ujarnya, kemarin.
Ia menjelaskan, bimbingan yang tak dipungut biaya ini dilakukan di empat pekon di seluruh Kecamatan Batubrak. Lokasi meliputi Pekon Kegeringan, Pekon Balak, Pekong Canggu, dan Pekon Kembahang. Meskipun kegiatan ini baru dilaksanakan pertama kali di daerah tersebut, program ini berhasil menjaring 1.200 peserta. Oleh karena itu, bimbel gratis ini rencananya dijadikan agenda rutin KKN-KT FKIP Unila untuk tiga tahun ke depan.
Ditambahkannya, program yang digelar tiga kali dalam sepekan itu membantu siswa Paud, TK, SD, SMP dan SMA sederajat dalam mata pelajaran matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, hingga pendidikan agama. Dengan bimbel, diharapkan anak-anak bisa terbantu dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Teknisnya, kata dia, semua mahasiswa FKIP yang tergabung dalam berbagai macam program studi memberikan kontribusi dalam kegiatan ini. Seluruh mahasiswa memanfaatkan dan menyalurkan ilmunya melalui metode teori dan praktik di tiap mata pelajaran sesuai dengan penguasaan dan kompetensi masing-masing. Adapun banyak guru bimbel yang diterjunkan berjumlah 288 mahasiswa KKN-KT yang dibagi ke dalam delapan kelas.
Program ini dilaksanakan selama satu bulan dimulai sejak 7 Juni hingga 7 Juli 2014 lalu.“Respons mereka sangat bagus. Para orang tua juga memberikan dukungannya dan berharap program ini bisa terus berlanjut,” paparnya.[] Inay











