
(Unila) : Pembantu Dekan II Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M. Si., mengajak seluruh civitas Universitas Lampung (Unila) memaknai Kebangkitan Nasional dengan fokus terhadap visi Unila. Hal itu disampaikannya saat menjadi Pembina Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Senin (20/5), di Lapangan Rektorat Unila.
“Bagi Kita memaknai Kebangkitan Nasional dengan selayaknya tetap fokus untuk mencapai Visi Top Ten pada 2025 melalui berbagai misi yang sudah dicanangkan, terutama kegiatan dalam hal Pelayanan Prima, Penjaminan Mutu, khususnya mencapai akreditasi A dan yang sudah A tentu memperoleh Sertifikat Organization for Standardization (ISO 9000), Pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU). Think Globally Act Locally nampaknya relevan kita laksanakan untuk Unila,” ucap Irwan .
Di hadapan Rektor, Pembantu Rektor, Dekan, Pembantu Dekan, Direktur Pascasarjana, Para Ketua Lembaga dan Kepala Biro, Dosen dan karyawan di lingkungan Unila, ia juga mengulas tentang Kebangkitan Nasional.
Bangsa Indonesia, urai Irwan, mulai bangkit dari penderitaan panjang di bawah kekuasaan penjajah, pada tanggal 20 Mei 1908 seratus lima tahun yang lalu. Pemimpin-pemimpin bangsa ini membakar semangat seluruh bangsa Indonesia untuk bangkit melawan penjajah.
Kebangkitan bangsa ditandai dengan berdirinya organisasi pemuda yang menumbuhkan semangat nasionalisme/kebangsaan yaitu Budi Utomo yang diketuai oleh Dr. Wahidin Sudiro Husodo, di Gedung Stovia Bandung. Selanjutnya,tumbuh organisasi dengan semangat yang sama, seperti Sarikat Dagang Islam (1911) dan menjadi Sarikat Islam (1912), dan Sumpah Pemuda (1928), serta puncaknya dikumandangkan Proklamasi 17 Agustus 1945.
“Bagaimana kita memaknai Kebangkitan Nasional ini? Tentu kita harus tetap semangat membangun nasionalisme agar menjadi bangsa yang maju, berdaya saing, bermartabat, mandiri, dan sejahtera. Dengan semangat kebangkitan nasional ini marilah kita bahu membahu, dan bersatu bekerja demi kemajuan dan martabat bangsa. Mari kita gelorakan semangat nasionalisme melalui 4 (empat) Pilar Kebangsaan Republik Indonesia yaitu Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika,” tandasnya.
PD II FP Unila ini berharap api semangat kebangkitan nasional mampu menjiwai semangat perjuangan dalam mengisi kemerdekaan dan memajukan Universitas Lampung.[]










