
(Unila) : Tujuh perempuan berbaris rapih mengenakan atribut menari. Iringan musik Tari Siger Pengunten mulai diperdengarkan. Mereka lantas menari di Pelataran Parkir Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPA Unila), Senin (8/4). Tarian ini disaksikan Dekan FMIPA Unila Prof. Suharso, Ketua Jurusan Biologi FMIPA Unila Nuning Nurcahyani, M.Sc., beberapa dosen, dan puluhan mahasiswa FMIPA Unila.
Tari Siger Pengunten memeriahkan pembuka kegiatan Pekan Konservasi Sumber Daya Alam (PKSDA). Kegiatan ini merupakan yang ketujuh belas sejak pertama kali digelar 1995 silam. Ini merupakan acara tahunan Himpunan Mahasiswa Jurusan Biologi (Himbio).
Nuning mengharapkan agar kegiatan tahunan Himbio ini makin dipenuhi peningkatan kualitas, terutama dalam bidang akademik. Selain itu, selalu disisipkan inovasi baru pada setiap acara. “Diharapkan makin bagus dan berkualitas,” ujarnya.
PKSDA, menurut Nuning, selalu melibatkan mitra konservasi dari Jurusan Biologi. Jurusan Biologi mengedepankan PKSDA karena selaras dengan tujuan Jurusan Biologi. “Visi kita di tahun 2025, Jurusan Biologi terakreditasi tinggi, artinya terakteditasi A,” lanjutnya.
Menanggapi kegitan ini, Dekan FMIPA Unila menilai mahasiswa biologi penuh dengan kreativitas. Melalui kegiatan PKSDA ini, ia menilai, mahasiswa biologi mampu mengolah sesuatu yang tidak enak menjadi lebih enak.
Suharso juga mengatakan, mahasiswa dari Jurusan Biologi memiliki peluang yang besar di dunia kerja. Hal ini terkait isu-isu dalam ranah biologi yang menjadi isu global. Biologi menururt Suharso, memiliki peran besar terhadap Unila, seperti halnya peran FMIPA terhadap Unila dalam bidang publikasi internasional.
Suharso menerangkan, FMIPA Unila menyumbang 47 persen publikasi internasional bagi Unila. Padahal, guru besar yang dimiliki FMIPA Unila hanya enam orang. Sementara Fakultas Pertanian yang memiliki banyak guru besar, saat ini masih berada pada kisaran 37 persen untuk publikasi internasional.
PKSDA tahun ini diisi dengan kagiatan aksi lingkungan pada 8—9 April, seminar konservasi pada 9 April, lomba fotografi konservasi pada 10 April, serta menggambar, melangkapi, dan mewarnai pada 11 April. Selain itu, terdapat musik konservasi pada 13 April serta fun bike dan rekat alumni pada 14 April. []