(Unila): Universitas Lampung (Unila) menargetkan pada 2016 mendatang bisa meningkatkan jumlah program studi (prodi) berperingkat akreditasi A dari sebelumnya berjumlah 12 di tahun 2014 menjadi 40. Hal itu diungkapkan Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Sugeng P. Harianto, M.S., saat membuka prarapat koordinasi perencanaan (prarakorcan) tahun 2015 di lantai II gedung Rektorat, Rabu (14/1).
“Kalau hasil pencapaian 2014 lalu jumlah prodi terakreditasi A-nya masih 12, prodi terakreditasi B ada 47, prodi C ada 4. Saya menargetkan tahun 2016 nanti ada 40 prodi yang sudah berakreditasi A, prodi terakreditasi B ada 70 dan terakreditasi C menjadi nol,” ujarnya saat menyampaikan target pencapaian Unila di tahun 2016.
Guru Besar Manajemen Kehutanan Unila ini juga meminta kepada para dekan untuk mengajukan prodi-prodi baru dari masing-masing fakultas baik jenjang S-1, S-2, sampai dengan S-3. Sehingga di tahun 2016 dapat terbentuk 110 program studi baru dari sebelumnya 91 prodi di tahun 2014.
Selain itu, Unila melalui rektor menargetkan jumlah mahasiswa meningkat dari 26.219 menjadi 27 ribu orang, begitu pula dengan jumlah dosen dari 1124 orang menjadi 1.300 orang sehingga rasio antara dosen dan mahasiswa yang sebelumnya 1:23,3 dapat meningkat menjadi 1:20.
Khusus untuk jumlah guru besar di pencapaian tahun 2014 terdapat sebanyak 51 orang, ditargetkan ada penambahan jumlah sehingga menjadi 75 orang guru besar di tahun 2016. “Guru besar paling tidak satu bulan dua orang, jadi satu tahun dapat 24 orang.”
Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerja-sama Teknologi Informasi dan Komunikasi Unila Prof. Dr. John Hendri berharap, capaian renstra unit kerja dikemas dalam bentuk LAKIP unit kerja. LAKIP itu akan menjadi bahan evaluasi untuk mengetahui sampai sejauh mana capaian kerja di masing-masing unit.
“Kami akan evaluasi. Dengan demikian kita punya progress.”[] Inay