Himpunan Mahasiswa Kimia (Himaki) FMIPA Universitas Lampung menggelar Kimia Expo XVIII. Tujuannya adalah memperkenalkan jurusan Kimia FMIPA Unila dan ikut serta dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ketua Pelaksana Junaidi Permana menerangkan, olimpiade kimia ini diikuti 110 SMA se-Lampung.

’’Soal olimpiade adalah pelajaran dari kelas X sampai XII. Pelaksanaanya 24–25 Februari 2014 sejak pukul 07.30–17.00 WIB di Dekanat FMIPA Unila,’’ bebernya kemarin. Dewan juri, tambahnya, berasal dari dosen jurusan kimia Unila.

Olimpiade ini terbagi tiga tahap. Pertama, seluruh peserta mengerjakan soal pilihan ganda dan akan diseleksi 30 orang dengan nilai tertinggi untuk mengikuti tahap dua. Yaitu soal esai dan dipilih tujuh orang finalis.

Pada tahap III, finalis diberikan soal berupa permasalahan kimia dan mempresentasikannya untuk memperebutkan juara I, II, dan III.  ’’Juara lomba ikut tahap regional wilayah Sumatera pada April nanti,’’ terangnya.

Hal ini bisa terjadi lantaran Himaki masuk Himpunan Mahasiswa Kimia Indonesia (HMKI). Sehingga, pemenang Himaki bisa ikut kejuaraan yang diadakan HMKI, termasuk lomba sains kimia tingkat SMA dari nasional hingga internasional. Tak hanya hadiah. Pemenang akan mendapat bimbingan lebih lanjut dari dosen jurusan Kimia Unila untuk lomba tingkat nasional.

Dekan FMIPA Unila Suharso menjelaskan, Kimia Expo XVIII 2014 ini tidak hanya mengenalkan kimia kepada siswa. Tapi juga memublikasikan keberhasilan jurusan kimia selama 25 tahun belakangan.

“Tak hanya unggul di karya ilmiah, juga guru besar, dan kemampuan kampus di level internasional. FMIPA merupakan fakultas terkuat mengalahkan induknya Fakultas Pertanian karena melahirkan banyak lulusan berstandar unggul,’’ paparnya.

 


Sumber : Radar Lampung – Selasa, 25 Februari 2014

Artikel ini diambil dari berbagai media yang memberitakan Universitas Lampung, tidak memperhitungkan ada kerja sama atau tidak dan perlu dikonfirmasikan ke Unila jika ada hal yang tidak jelas.