(Unila) : Unit Pelaksana Teknis Pusat Komputer (UPT Puskom) Universitas Lampung (Unila) kembali menyelenggarakan tes sertifikasi dosen (serdos) tahun 2014. Tes terdiri dari dua kategori yakni kemampuan berbahasa Inggris atau Test of English Proficiency (ToEP) dan Tes Kemampuan Dasar (TKD).
Muhamad Komarudin, S.T.,M.T., selaku Ketua Pusat Layanan Tes Sertifikasi Dosen di Unila mengatakan, tes yang diselenggarakan merupakan salah satu komponen syarat sertifikasi dosen. Kegiatan berlangsung di Laboratorium MIS-TC UPT Puskom, lantai III Rektorat Unila.
Total peserta yang akan ikut dalam penyelenggaraan TOEP dan TKD berjumlah 95 orang. Setiap sesi pelaksanaan akan dibagi masing-masing 15-20 orang per hari. “Peserta berasal tidak hanya dari dalam tapi juga luar Unila. Yang paling jauh ada dari UGM dan Batam,” katanya, Senin (7/4).
Komar menjelaskan, tes merupakan salah satu syarat kelulusan sertifikasi dosen. Penerapan tes dilakukan secara online. MIS-TC UPT Puskom hanya sebagai tempat untuk menyelenggarakan tes. Sementara, materi dan penilaian langsung dilakukan oleh pusat, yang dalam hal ini dipegang langsung Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti).
Pelaksanaan serdos di Unila sendiri sudah mulai dilakukan sejak Oktober 2013 lalu. Sebelumnya, tes serdos sudah dilakukan sebanyak dua kali dan Unila mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Dikti. Penyelenggaraan tes serdos ini juga serentak dilakukan di seluruh Indonesia di 16 lokasi berbeda.
Kepala Divisi Pendidikan dan Latihan UPT Puskom Ing. Heri Dian Septama, S.T., menambahkan, pada hari ini terdapat 15 peserta yang mengikuti tes serdos. Masing-masing tes memiliki durasi 2 jam. Sebelumnya para peserta diberi kesempatan untuk melakukan simulasi dalam kurun waktu 10 menit.
Untuk ToEP, terbagi menjadi dua materi yakni listening dan reading. Setelah itu, para peserta masuk ke sesi berikutnya yakni tes kemampuan dasar. Setiap orang akan mendapatkan kode tes yang berbeda. “Tes tidak menjadi patokan lulus sertifikasi dosen, ini hanya salah satu komponen,” kata dia.[] Inay
