(Unila) : Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Komputer Universitas Lampung (Puskom Unila) menggelar pelatihan Transfer Pengetahuan (Knowledge Transfer) Teknologi Jaringan Aruba selama dua hari, 12–13 Maret 2014. Kegiatan yang diikuti 18-an peserta dari internal Puskom ini diadakan di Laboratorium Puskom Unila, Lantai III  Rektorat.

Menurut Kepala UPT Puskom M. Komarudin, S.T., M.T., pelatihan dilakukan sebagai bagian dari proses untuk merevitalisasi infrastruktur Teknologi Infrastruktur dan Komunikasi (TIK). Unila saat ini telah meningkatkan kapasitas jaringan komputer (LAN) dan bandwidth internet dari 100 mbps ke 200 mbps.

“Melihat tren pemanfaatan teknologi informatika dan komunikasi saat ini melalui standar jaringan nirkabel atau wireless, maka dikembangkan juga sistem wireless yang terintegrasi dan sudah diimplementasikan. Untuk itu, diperlukan transfer teknologi dari pemilik teknologi ke Unila. Hal itu yang melatarbelakangi diadakannya pelatihan ini,” ujarnya ketika ditemui Tim Web, Rabu (12/3).

Dijelaskan Komarudin, Unila menggandeng PT. Telematic Multisystem yang merupakan pemenang tender dalam proses revitalisasi infrastruktur TIK tahun lalu. PT Telematic Multisystem mempunyai kewajiban untuk melakukan tranfser pengetahuan teknologi yang diusung. Mereka mengorganisasi teknologi tersebut agar pemanfaatannya bisa optimal.

Sebelumnya, pihak Unila pada awal tahun lalu diundang ke Malaysia untuk menyaksikan secara langsung implementasi teknologi jaringan Aruba yang menjadi standar smart campus di berbagai universitas skala internasional. “Sehingga kita bisa memberdayakan teknologi ini up to the limit atau sampai batas maksimum,” paparnya.

Komarudin menambahkan, pelatihan transfer teknologi ini baru dilakukan bagi pegawai Puskom. Diharapkan setelah pelatihan ini penguasaan pengetahuan para peserta bisa optimal untuk kemudian ditransfer kembali kepada para penanggung jawab TIK di masing-masing fakutas yang ada di Unila. Sehingga pemanfaatan teknologi bisa optimal.

“Transfer knowledge, di Unila bisa menjadi studi kasus bagi peserta sehingga bisa diimplementasikan di lapangan,” kata dia.

Dalam pelatihan, Daniel A. Hadi selaku pemateri dari PT Telematic Multisystem menjelaskan, pelatihan akan dilaksanakan selama dua hari dan dibagi atas empat sesi. Di antaranya pengoptimalan teknologi VMware, Aruba Wireless Controller, Aruba Airwave, dan UPS System.[] Inay